Apakah Radang Sendi Itu?
Perubahan bentuk lain yang serius mungkin juga terjadi pada tulang dan persendian. Ini meliputi tumor, pembengkakan dan ketumbuhan baru. Tetapi penyebab kesulitan yang paling sering ialah arthritis atau radang sendi . Keadaan ini terjadi biasanya selama usia yang lebih lanjut, meskipun mungkin mulai juga pada setiap umur. Hampir setiap orang mengalaminya dalam hidupnya. Dalam beberapa hal, kesulitan itu hanya sementara, dan dalam hal yang lain mungkin berlarut-larut bertahun-tahun lamanya.
pera
Istilah arthritis artinya peradangan persendian, tetapi pada tahap permulaan, segenap tubuh biasanya terkena. Satu atau dua persendian mungkin berubah bentuk sama sekali dan meninggalkan sisakit dalam keadaan cacat dan agak lemah. Kadang-kadang dengan perawatan yang betul penyakit itu dapat diatasi dan malahan dapat dihilangkan.
Apakah Yang Menyebabkan Radang Sendi?
Sayang sekali, kita tidak mengetahui dengan pasti. Dalam beberapa hal kuman-kuman tertentu mungkin menyerang persendian, terutama kuman-kuman yang menyebabkan tuberculosis, radang paru-paru dan peradangan streptococcus pada kerongkongan. Sypilis dan penyakit kencing nanah mungkin juga menimbulkan radang selaput sendi sekali-sekali, Tetapi infeksi seperti ini jarang terjadi pada zaman antibiotika yang kuat ini.
Ada dokter merasa bahwa gigi yang berabses dan tonsil yang sangat meradang mungkin juga mempunyai sangkut pautnya dengan radang sendi, tetapi hal ini belum dibuktikan sepenuhnya. Meskipun demikian, bijaksana menjauhkan sesuatu infeksi yang serius, karena hal ini mungkin membawa akibat yang merugikan pada bagian-bagian yang lain dan juga pada persendian.
Bagaimana Persendian Berfungsi?
Kerangka harus lemah-lentur, kalau tidak kita tidak dapat bergerak. Untuk memungkinkannya, kita telah diperlengkapi dengan persendian khusus atau permukaan-permukaan yang bergerak di mana tulang-tulang bersambung. Biasanya permukaan persendian lebih lebar dan lebih tebal daripada tangkai tulang seperti yang dapat dilihat di lutut.
Persendian yang lemah-lentur terdiri dari jaringan-jaringan khusus seperti tulang rawan, tali sendi, urat otot, dan sebuah simpai atau penutup untuk persendian itu. Segala perkara ini menolong menghubungkan tulang-tulang itu bersama-sama. Tetapi untuk kelemahlenturan yang sebenarnya harus ada pelumas untuk memelihara persendian dalam keadaan dapat bergerak dan bebas dari nyeri. Pada umumnya, peradangan terjadi lebih sering pada persendian yang banyak digunakan, seperti jari tangan , lutut, bahu, dan tulang punggung. Kebanyakan permukaan persendiaan adalah licin dan keras, menyanggupkannya untuk menanggung tekanan berat bila sedang digunakan. simpai itu melindungi persendiandari kerusakan atau rudapaksa dan menolong menahan tulang-tulang bergerak pada tempatnya.
Di dalam simpai terdapat suatu lapisan yang lembut dan licin yang disebut selaput sega. Bagian itu diperlengkapi benar-benar dengan pembuluh darah, urat saraf, dan pembuluh-pembuluh limfe yang semuanya penting untuk fungsi yang normal. Pada semua persendian yang lebih besar terdapat juga suatu lapisan tipis dari bahan padat yang disebut tulang rawan. Zat yang liat dan menyerupai karet ini tidak mempunyai persediaan darah sendiri. Itu bergantung seluruhnya pada cairan synovia di dalam persendian untuk mendapat makanannya.
Tulang rawan yang sehat sangat elastis dan sanggup melentur sesudah suatu pukulan atau tekanan pada permukaannya. Tetapi bila zat yang amat berguna ini berdegenerasi mungkin terdapat bunyi bergesek yang kasar bila persendian digerakkan. Kemudian ini mungkin diikuti dengan perasaan kaku dan nyeri, terutama pada pagi hari atau sesudah beristirahat. persendian mungkin juga mulai bengkak, disebabkan oleh cairan synovia yang berlebih-lebihan yang dituangkan dalam usaha untuk meringankan nyeri dan menyembuhkan persendian yang mengalami rudapaksa. Bukan saja persendian yang akan menjadi nyeri dan meradang, tetapi juga segala jaringan di dekatnya, seperti urat otot, selaput otot, dan serabut otot munkin terkena.
Perubahan bentuk lain yang serius mungkin juga terjadi pada tulang dan persendian. Ini meliputi tumor, pembengkakan dan ketumbuhan baru. Tetapi penyebab kesulitan yang paling sering ialah arthritis atau radang sendi . Keadaan ini terjadi biasanya selama usia yang lebih lanjut, meskipun mungkin mulai juga pada setiap umur. Hampir setiap orang mengalaminya dalam hidupnya. Dalam beberapa hal, kesulitan itu hanya sementara, dan dalam hal yang lain mungkin berlarut-larut bertahun-tahun lamanya.
pera
Istilah arthritis artinya peradangan persendian, tetapi pada tahap permulaan, segenap tubuh biasanya terkena. Satu atau dua persendian mungkin berubah bentuk sama sekali dan meninggalkan sisakit dalam keadaan cacat dan agak lemah. Kadang-kadang dengan perawatan yang betul penyakit itu dapat diatasi dan malahan dapat dihilangkan.
Apakah Yang Menyebabkan Radang Sendi?
Sayang sekali, kita tidak mengetahui dengan pasti. Dalam beberapa hal kuman-kuman tertentu mungkin menyerang persendian, terutama kuman-kuman yang menyebabkan tuberculosis, radang paru-paru dan peradangan streptococcus pada kerongkongan. Sypilis dan penyakit kencing nanah mungkin juga menimbulkan radang selaput sendi sekali-sekali, Tetapi infeksi seperti ini jarang terjadi pada zaman antibiotika yang kuat ini.
Ada dokter merasa bahwa gigi yang berabses dan tonsil yang sangat meradang mungkin juga mempunyai sangkut pautnya dengan radang sendi, tetapi hal ini belum dibuktikan sepenuhnya. Meskipun demikian, bijaksana menjauhkan sesuatu infeksi yang serius, karena hal ini mungkin membawa akibat yang merugikan pada bagian-bagian yang lain dan juga pada persendian.
Bagaimana Persendian Berfungsi?
Kerangka harus lemah-lentur, kalau tidak kita tidak dapat bergerak. Untuk memungkinkannya, kita telah diperlengkapi dengan persendian khusus atau permukaan-permukaan yang bergerak di mana tulang-tulang bersambung. Biasanya permukaan persendian lebih lebar dan lebih tebal daripada tangkai tulang seperti yang dapat dilihat di lutut.
Persendian yang lemah-lentur terdiri dari jaringan-jaringan khusus seperti tulang rawan, tali sendi, urat otot, dan sebuah simpai atau penutup untuk persendian itu. Segala perkara ini menolong menghubungkan tulang-tulang itu bersama-sama. Tetapi untuk kelemahlenturan yang sebenarnya harus ada pelumas untuk memelihara persendian dalam keadaan dapat bergerak dan bebas dari nyeri. Pada umumnya, peradangan terjadi lebih sering pada persendian yang banyak digunakan, seperti jari tangan , lutut, bahu, dan tulang punggung. Kebanyakan permukaan persendiaan adalah licin dan keras, menyanggupkannya untuk menanggung tekanan berat bila sedang digunakan. simpai itu melindungi persendiandari kerusakan atau rudapaksa dan menolong menahan tulang-tulang bergerak pada tempatnya.
Di dalam simpai terdapat suatu lapisan yang lembut dan licin yang disebut selaput sega. Bagian itu diperlengkapi benar-benar dengan pembuluh darah, urat saraf, dan pembuluh-pembuluh limfe yang semuanya penting untuk fungsi yang normal. Pada semua persendian yang lebih besar terdapat juga suatu lapisan tipis dari bahan padat yang disebut tulang rawan. Zat yang liat dan menyerupai karet ini tidak mempunyai persediaan darah sendiri. Itu bergantung seluruhnya pada cairan synovia di dalam persendian untuk mendapat makanannya.
Tulang rawan yang sehat sangat elastis dan sanggup melentur sesudah suatu pukulan atau tekanan pada permukaannya. Tetapi bila zat yang amat berguna ini berdegenerasi mungkin terdapat bunyi bergesek yang kasar bila persendian digerakkan. Kemudian ini mungkin diikuti dengan perasaan kaku dan nyeri, terutama pada pagi hari atau sesudah beristirahat. persendian mungkin juga mulai bengkak, disebabkan oleh cairan synovia yang berlebih-lebihan yang dituangkan dalam usaha untuk meringankan nyeri dan menyembuhkan persendian yang mengalami rudapaksa. Bukan saja persendian yang akan menjadi nyeri dan meradang, tetapi juga segala jaringan di dekatnya, seperti urat otot, selaput otot, dan serabut otot munkin terkena.